Cara Tepat dan baik Mendidik Anak Disiplin Bukan Dengan Kekerasan


Banyak orangtua yang mendidik anaknya dengan metode yang sama seperti yang dulu diterapkan orangtuanya kepada mereka. “Dulu mereka memukul saya jika saya melakukan sebuah kesalahan dan sekarang saya menjadi baik. Tetapi mengapa saya tidak seharusnya melakukan hal tersebut kepada anak saya?”.

Disiplin yang efektif tidak seharusnya keras atau terlalu lembut. Hukuman yang keras, seperti memukul dan hukuman fisik lainnya akan membuat anak menjadi marah dan benci. Mereka tidak termotivasi untuk mengubah tindakan buruk yang telah mereka lakukan melainkan mereka lebih memikirkan ketidakwajaran hukuman yang mereka terima. Disisi lain, disiplin yang terlalu lembut menjadi tidak efektif karena tidak dapat membuat mereka belajar mengendalikan prilaku buruknya jika  mereka hanya diharuskan mengucapkan kata “maafkan saya” atau memberikan hukuman yang begitu singkat dan ringan.

Tindakan anak yang buruk bukan berarti dia nakal akan tetapi, mungkin karena ingin orangtua memperhatikan perkataan, minat, dan aktifitas mereka. Dalam mendisiplinkan anak sebaiknya, Anda harus mencari tahu sumber dari tindakan yang tidak baik tersebut. Jika tidak, Anda hanya membuang-buang waktu untuk memperbaiki gejala-gejala yang tidak baik tersebut.

Terkadang anak akan merasa bersalah dengan tindakan buruk yang mereka lakukan “ma’afkan aku bu, aku benar-benar tidak sengaja tadi siang. Aku tidak bermaksud melakukannya” akan tetapi, jika rasa bersalah tersebut tidak dapat menghalanginya untuk mengulangi tindakan buruk tersebut Anda sebagai orangtua harus memberikan konsekuensi seperti tidak mengizinkannya bermain bersama teman-temannya sepulang sekolah selama beberapa hari, mengambil alih hak hak istimewa anak selama beberapa hari dan lain sebagainya. Orangtua biasanya memiliki metode disiplin mana yang dapat berjalan dengan baik. Akan tetapi jika Anda tidak yakin dengan kemampuan Anda menerapkan betasan-batasan tersebut, ikutilah kelas mendidik anak untuk mengajarkan disiplin atau bicaralah dengan para ahli yang memahami perkambangan anak.

sumber : http://ramizuki.wordpress.com/2012/01/02/cara-tepat-mendidik-anak-disiplin-bukan-dengan-kekerasan/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara promosi di blog gratis di agugus.com

Cara Belajar yang benar

Kumpulan Gambar Perlengkapan PMR